Allah ada didalam hati kita Sahabat, Bila kita ingin mengenalnya
kenali diri kita dulu,, karena setiap manusia telah dihembuskan oleh NYA ruh
yang berasal dari NYA…
SahabatQ yakinkan dirimu bahwa kau berharga… Setiap manusia yang lahir di bumi ini memiliki misi dan
memberikan manfaat yang berbeda bagi makhluk lainnya begitu pula kita…
dan begitu pula ciptaan Allah lainnya, Hewan, Tumbuh-tumbuhan, batu,
bintang-bintang, Larva, Bakteri, dll. Mereka memiliki Misi dan manfaat
atas kehadiran mereka di muka bumi dan diseluruh Jagat Raya ini… Tidak
ada ciptaan Allah yang sia-sia… Begitu pula kita, Sahabat…
“Dan Kami tidak menciptakan langit dan bumi dan apa yang ada diantara keduanya tanpa hikmah” (Shad: 27)
“Dan Kami tidak menciptakan langit dan bumi dan apa yang ada diantara keduanya dengan bermain-main” (Ad Dukhan: 38)
Renungkan dari mari bersama berubah ke alur yg lebih baik
Ingat sewaktu kita kecil ?… dimana kita diberikan sarana sesuai kemampuan kita saat itu.. saat berumur 1 hingga 12 bulan pencernaan kita belum sempurna, dan secara alamiah kita lebih menyukai minum Susu dan tidak menginginkan makanan lain yang lebih keras, demikian pula orang di sekitar kita pun menyadari hal itu. Kemudian saat kita memasuki usia selanjutnya. Secara alami kita mencoba untuk belajar berdiri, belajar berbicara, dan seterusnya. Jadi setiap kejadian dalam hidup kita senantiasa disertai hikmah dan pembelajaran yang akan berguna dalam hidup kita pada waktu berikutnya…
Cobalah direnungkan… hanya Sahabat yang tahu… apa misi hidup yang diarahkan untuk Kita oleh Allah ?… Sesungguh nya Manusia adalah makhluk yang paling sempurna dari ciptaan lainnya, tapi ketika kita lahir… sebenarnya kita belum mencapai pada kesempurnaan itu, kita lahir dengan segala keterbatasannya, tanpa mengenakan pakaian, tanpa memiliki Rambut dan panca indra yang sempurna, dan masih sangat tergantung dengan orang-orang disekitar kita… kita lah yang harus berjuang untuk menjadi sempurna…. Kesempurnaan yang dimaksudkan Allah adalah Kesempurnaan Ruh/ Kalbu kita … ada banyak manusia yang memiliki kesempurnaan fisik tapi Kalbunya tidak bisa mencapai kesempurnaan, dan banyak juga manusia yang fisiknya tidak sempurna tapi bisa mencapai kesempurnaan Kalbu… semuanya kembali ke Kita, Sahabat… Kesempurnaan Fisik/ Jasmani hanyalah sarana untuk mencapai kesempurnaan Qolbu/ Rohani kita.
Sahabat, apakah kita pernah bertemu dengan teman atau kerabat yang telah mencapai pada tingkatan kesempurnaan Kalbu/ Rohani dan sekarang telah dipanggil keharibaanNYA ?…. Saat itu mungkin kita sempat berpikir “Orang itu baik banget, tapi sayang dia telah tiada…. Kenapa orang yang baik, selalu pergi lebih cepat ?”…… Sebenarnya itulah titik pencapaian kesempurnaan yang Allah kehendaki… atau dengan kata lain dia telah menemukan tujuan akhir hidupnya… Jadi kalau kita ingin bertemu dengan Allah lebih cepat, kita harus memperbanyak Amal baik atau memberikan manfaat bagi orang lain sebanyak-banyaknya karena Allah Ta’ala dan memperbanyak Ibadah Ukhrowi’ nya.
Kalau kita telah melakukan nya namun ternyata belum dipanggil-panggil juga oleh Allah… Berarti misi kita didunia belum selesai/ belum Sempurna atau masih ada tanggungjawab yang belum dan harus kita selesaikan, atau mungkin Allah masih memberikan kita waktu untuk bertobat, membersihkan diri dari Dosa dan memperbanyak Pahala/ Amal baik kita.
Hidup ini ditentukan Diantara jari-jarimu sahabat
dalam setiap langkah kita selalu diberikan dua atau lebih pilihan oleh Allah..… dan setiap pilihan hidup memiliki tingkat kebaikan/ Manfaat dan konsekuensi yang berbeda dan terkadang kita pun menjadi ragu, mana yang harus kita ambil….. dan ketika kita telah menentukan pilihan, janganlah pernah melihat kebelakang dan jangan pernah menyesali, karena Penyesalan itu tidak lah menyelesaikan masalah… Hadapilah dan terimalah Konsekuensinya…. Karena dibalik itu ada Hikmah yang bisa dipetik.
Ok Sahabat …. Semuanya kembali ke Kita dalam menentukan langkah hidup…. Dan setiap dari diri kita suatu ketika akan dimintakan pertanggungjawaban dihadapan Allah untuk apa dan apa saja yang kita lakukan selama hidup. Orang lain bahkan keluarga sekalipun tidak akan dapat membantu atau ikut meringankan pertanggungjawaban tersebut, tidak ada sang Penebus Dosa… yang ada hanyalah diri kita dan Allah.
Teriring salam dari kami saudarau SeIMAN
“Dan Kami tidak menciptakan langit dan bumi dan apa yang ada diantara keduanya tanpa hikmah” (Shad: 27)
“Dan Kami tidak menciptakan langit dan bumi dan apa yang ada diantara keduanya dengan bermain-main” (Ad Dukhan: 38)
Renungkan dari mari bersama berubah ke alur yg lebih baik
Ingat sewaktu kita kecil ?… dimana kita diberikan sarana sesuai kemampuan kita saat itu.. saat berumur 1 hingga 12 bulan pencernaan kita belum sempurna, dan secara alamiah kita lebih menyukai minum Susu dan tidak menginginkan makanan lain yang lebih keras, demikian pula orang di sekitar kita pun menyadari hal itu. Kemudian saat kita memasuki usia selanjutnya. Secara alami kita mencoba untuk belajar berdiri, belajar berbicara, dan seterusnya. Jadi setiap kejadian dalam hidup kita senantiasa disertai hikmah dan pembelajaran yang akan berguna dalam hidup kita pada waktu berikutnya…
Cobalah direnungkan… hanya Sahabat yang tahu… apa misi hidup yang diarahkan untuk Kita oleh Allah ?… Sesungguh nya Manusia adalah makhluk yang paling sempurna dari ciptaan lainnya, tapi ketika kita lahir… sebenarnya kita belum mencapai pada kesempurnaan itu, kita lahir dengan segala keterbatasannya, tanpa mengenakan pakaian, tanpa memiliki Rambut dan panca indra yang sempurna, dan masih sangat tergantung dengan orang-orang disekitar kita… kita lah yang harus berjuang untuk menjadi sempurna…. Kesempurnaan yang dimaksudkan Allah adalah Kesempurnaan Ruh/ Kalbu kita … ada banyak manusia yang memiliki kesempurnaan fisik tapi Kalbunya tidak bisa mencapai kesempurnaan, dan banyak juga manusia yang fisiknya tidak sempurna tapi bisa mencapai kesempurnaan Kalbu… semuanya kembali ke Kita, Sahabat… Kesempurnaan Fisik/ Jasmani hanyalah sarana untuk mencapai kesempurnaan Qolbu/ Rohani kita.
Sahabat, apakah kita pernah bertemu dengan teman atau kerabat yang telah mencapai pada tingkatan kesempurnaan Kalbu/ Rohani dan sekarang telah dipanggil keharibaanNYA ?…. Saat itu mungkin kita sempat berpikir “Orang itu baik banget, tapi sayang dia telah tiada…. Kenapa orang yang baik, selalu pergi lebih cepat ?”…… Sebenarnya itulah titik pencapaian kesempurnaan yang Allah kehendaki… atau dengan kata lain dia telah menemukan tujuan akhir hidupnya… Jadi kalau kita ingin bertemu dengan Allah lebih cepat, kita harus memperbanyak Amal baik atau memberikan manfaat bagi orang lain sebanyak-banyaknya karena Allah Ta’ala dan memperbanyak Ibadah Ukhrowi’ nya.
Kalau kita telah melakukan nya namun ternyata belum dipanggil-panggil juga oleh Allah… Berarti misi kita didunia belum selesai/ belum Sempurna atau masih ada tanggungjawab yang belum dan harus kita selesaikan, atau mungkin Allah masih memberikan kita waktu untuk bertobat, membersihkan diri dari Dosa dan memperbanyak Pahala/ Amal baik kita.
Hidup ini ditentukan Diantara jari-jarimu sahabat
dalam setiap langkah kita selalu diberikan dua atau lebih pilihan oleh Allah..… dan setiap pilihan hidup memiliki tingkat kebaikan/ Manfaat dan konsekuensi yang berbeda dan terkadang kita pun menjadi ragu, mana yang harus kita ambil….. dan ketika kita telah menentukan pilihan, janganlah pernah melihat kebelakang dan jangan pernah menyesali, karena Penyesalan itu tidak lah menyelesaikan masalah… Hadapilah dan terimalah Konsekuensinya…. Karena dibalik itu ada Hikmah yang bisa dipetik.
Ok Sahabat …. Semuanya kembali ke Kita dalam menentukan langkah hidup…. Dan setiap dari diri kita suatu ketika akan dimintakan pertanggungjawaban dihadapan Allah untuk apa dan apa saja yang kita lakukan selama hidup. Orang lain bahkan keluarga sekalipun tidak akan dapat membantu atau ikut meringankan pertanggungjawaban tersebut, tidak ada sang Penebus Dosa… yang ada hanyalah diri kita dan Allah.
Teriring salam dari kami saudarau SeIMAN